Sepak bola merupakan olahraga rakyat. Olahraga sepak bola dapat dijadikan sarana persatuan dan kesatuan bangsa. Permainan sepak bola melatih kerja sama, kedisiplinan, kerja keras, dan kejujuran. Kalian tentu pernah memainkan atau melihat permainan ini.
1. Peraturan Dasar Sepak Bola
Permainan sepak bola adalah permainan bola besar beregu. Sepak bola bisa dimainkan di taman, pantai, atau di stadion besar. Sepak bola merupakan olahraga tim. Olahraga sepak bola membutuhkan kerja sama antarpemain. Apabila dalam suatu tim ada yang menonjolkan diri maka permainan tidak akan maksimal. Bermain sepak bola membutuhkan penguasaan teknik sepak bola.
Tujuan permainan sepak bola adalah memasukkan bola ke gawang atau mempertahankan gawang agar tidak kemasukkan bola. Bola yang masuk disebut gol. Setiap pemain menggunakan seluruh anggota badan kecuali tangan dan lengan. Hanya penjaga gawang yang diperbolehkan memainkan bola dengan kaki dan tangan. Jumlah pemain satu tim sepak bola adalah 11 orang.
Permainan sepak bola dimainkan dalam dua babak. Setiap babak waktunya 45 menit. Waktu istirahat pemain 10 menit di antara dua babak. Mencetak gol ke gawang lawan merupakan tujuan permainan ini. Suatu kesebelasan menang apabila dapat memasukkan bola ke gawang lawan lebih banyak. Permainan sepak bola dipimpin oleh wasit utama dan dua hakim garis.
Permainan sepak bola dilakukan dengan cara menyerang, bertahan, dan gabungan. Sistem menyerang (attacking football) bertujuan masuk daerah lawan. Sistem bertahan (defensive football) untuk menghambat serangan lawan. Sistem gabungan berisi bertahan sambil menyerang.
2. Sejarah dan Asal Muasal Sepak Bola
Tidak jelas darimana asal mula permainan sepakbola ini. Permainan sepakbola sebelumnya sangat populer di negeri Inggris. Menurut sejarah, pada waktu orang-orang Jerman menduduki negara Inggris, laskarnya menemukan tengkorak-tengkorak lalu ditendang-tendang untuk permainan. Permainan ini makin lama makin digemari dan mengganti tengkorak itu dengan bola.
Di Inggris permainan menendang bola ini semakin berkembang hingga diadakan pertandingan antara kampung dengan kampung yang lain di tempat-tempat yang kosong dengan pohon-pohon sebagai gawangnya. Bangsa Inggris lah yang pertama kali mendirikan perserikatan persepakbolaan dengan nama Football Accociation pada tahun 1863.
Tahun 1921 sampai dengan tahun 1951, Julius Rimet menjadi ketua Federation International Football Association (FIFA) dan menetapkan setiap 4 tahun sekali diadakan kejuaraan sepakbola seluruh dunia.
Sejak tahun 1949 piala kejuaraannya bernama Julius Rimet Cup. Selanjutnya, diganti namanya dengan Piala Dunia (World Cup). Organisasi internasional sepak bola disebut FIFA (Federation International Football Association). FIFA didirikan tanggal 21 Mei 1904.
FIFA didirikan atas inisiatif Guerin dari Prancis. Pada tanggal 19 April 1930 dibentuk Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Ketua pertama PSSI adalah Ir. Suratin Sosrosugondo.
3. Teknik Dasar Sepak Bola
Untuk bermain bola dengan baik pemain dibekali dengan teknik dasar yang baik. Pemain yang memiliki teknik dasar yang baik pemain tersebut cenderung dapat bermain sepakbola dengan baik pula. Beberapa teknik dasar yang perlu dimiliki pemain sepakbola adalah menendang (kicking), menghentikan atau mengontrol (stoping), menggiring (dribbling ), menyundul (heading), merampas (tackling), lemparan ke dalam (throw in) dan menjaga gawang (goalkeeping).
Di bawah ini akan dijelaskan beberapa teknik menendang, menghentikan, dan menggiring bola.
A. Menendang (Kicking)
Menendang bola merupakan salah satu karakteristik permainan sepak bola yang paling dominan. Tujuan utama menendang bola adalah untuk mengumpan (passing), dan menembak ke arah gawang (shooting at the goal). Dilihat dari perkenaan bagian kaki ke bola, menendang dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu menendang dengan kaki bagian dalam, menendang dengan kaki bagian luar, dan menendang dengan punggung kaki.
1) Menendang dengan Kaki Bagian Dalam
Teknik ini digunakan untuk tendangan jarak pendek. Adapun gerakannya adalah sebagai berikut:
- Badan menghadap sasaran di belakang bola.
- Kaki yang akan menendang bola berada di samping bola kurang lebih 15 cm, ujung kaki menghadap sasaran, lutut sedikit ditekuk.
- Kaki ditarik kebelakang, dan ayunkan ke depan.
- Setelah terjadi benturan dilanjutkan dengan follow through (gerakan kaki mengikuti arah tendangan).
2) Menendang dengan Kaki Bagian Luar
Menendang dengan kaki bagian luar digunakan untuk mengumpan jarak pendek. Adapun gerakannya adalah sebagai berikut:
- Posisi badan di belakang bola, kaki tumpu di samping belakang bola 25 cm, ujung kaki menghadap ke sasaran, dan lutut sedikit ditekuk.
- Kaki tendang berada di belakang bola, dengan ujung kaki menghadap ke dalam, kaki tendang ditarik ke belakang dan ayunkan ke depan.
- Perkenaan bola tepat di punggung kaki bagian luar, dan tepat pada tengah-tengah bola.
- Tendang bola ke arah sasaran.
3) Menendang dengan Punggung Kaki
Menendang dengan punggung kaki digunakan untuk menembak ke gawang atau shooting. Adapun gerakannya adalah sebagai berikut:
- Badan di belakang bola sedikit condong ke depan, kaki tumpu diletakkan di samping bola dengan ujung kaki menghadap ke sasaran, kaki sedikit ditekuk.
- Kaki yang akan menendang berada di belakang bola dengan punggung kaki menghadap ke sasaran.
- Kaki tendang tarik ke belakang dan ayunkan ke depan hingga mengenai bola.
- Perkenaan kaki pada bola tepat pada punggung kaki penuh dan tepat pada tengah-tengah bola.
- Gerakan lanjut kaki tendang diarahkan dan diangkat ke arah sasaran.
B. Menghentikan Bola ( Stopping )
Menghentikan bola merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan sepakbola. Penggunaannya bersamaan dengan teknik menendang bola. Tujuannya mengontrol bola, mengatur tempo permainan, mengalihkan laju permainan, dan memudahkan untuk passing. Adapun gerakannya adalah sebagai berikut:
- Posisi badan segaris dengan datangnya bola.
- Kaki mengarah pada bola dengan lutut sedikit ditekuk.
- Kaki yang dipakai menghentikan bola diangkat sedikit dengan permukaan bagian dalam kaki dijulurkan ke depan segaris dengan datangnya bola.
- Bola menyentuh kaki di bagian dalam/mata kaki.
- Kaki penghenti mengikuti arah bola (followthtough).
Untuk teknik menghentikan bola masih terdapat banyak cara yang dapat dilakukan diantaranya yaitu menggunakan punggung kaki, paha, dada, serta kepala.
c. Menggiring Bola (Driblling)
Menggiring bola adalah menendang terputus-putus atau pelan. Bagian kaki yang dipergunakan dalam menggiring bola sama dengan bagian kaki yang dipergunakan untuk menendang bola. Tujuannya untuk mendekati jarak kesasaran, melewati lawan, dan menghambat permainan.
Di bawah ini akan di jelaskan mengenai posisi tubuh saat menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam. Adapun gerakannya adalah sebagai berikut:
- Posisi kaki menggiring bola sama dengan posisi menendang bola.
- Kaki yang digunakan untuk menggiring bola diayunkan ke depan.
- Setiap melangkah, secara teratur bola disentuh/ didorong bergulir ke depan.
- Bola bergulir harus selalu dekat dengan kaki agar bola dapat dikuasai.
- Pada waktu menggiring bola kedua lutut sedikit ditekuk untuk mempermudah penguasaan bola.
- Pada saat kaki menyentuh bola, pendangan ke arah bola atau melihat situasi di lapangan.
4. Peraturan Permainan Sepak Bola
a. Ukuran Lapangan Sepakbola
- Panjang lapangan: 100-110 meter
- Lebar lapangan: 64-78 meter
- Jari-jari lingkaran tengah: 9,15 meter
- Titik penalti: 11 meter
- Tinggi gawang: 2,44 meter
- Panjang gawang: 7,32 meter
b. Perlengkapan Pemain
Perlengkapan pemain terdiri atas sepatu bola, pelindung, kaki, kostum tim, dan kaus tangan bagi penjaga gawang. Wasit berhak melarangnya seorang pemain yang memakai sesuatu barang yang membahayakan pemain lainnya. Misalnya, pemakaian sepatu bola yang memiliki tapak yang tajam.
c. Lamanya Permainan
Lamanya waktu permainan terbagi dalam dua babak yang sama dan masing-masing babak selama 45 menit. Apabila pada 2 x 45 menit skor masih imbang maka diadakan perpanjangan waktu 2 x 15 menit, dan jika dalam perpanjangan waktu skor masih tetap imbang maka diadakan adu tendangan penalti.
5. Bermain Sepak Bola Futsal
Setelah melakukan latihan teknik dasar, dilanjutkan dengan bermain sepak bola futsal. Tujuannya menerapkan teknik dasar yang sudah dipelajari. Selain itu, kegiatan ini sebagai hiburan dalam berlatih. Bermain sepak bola yang dimodifikasi dapat dilakukan dengan bermain sepakbola 7 lawan 7 dan bermain sepak bola 6 lawan 4. Lakukan permainan di halaman sekolah.
Adapun caranya adalah sebagai berikut:
Permainan ini dimainkan oleh dua tim beranggotakan 7 pemain dan 7 pemain cadangan. Lebar gawang 5 meter dan tinggi 2 meter. Lama permainan adalah 2 x 20 menit dengan istirahat 5 menit atau 2 x 30 menit dengan istirahat 10 menit. Pergantian pemain dapat dilakukan setiap saat.
Cara permainan ini sama dengan permainan sepak bola pada umumnya. Lakukan permainan sepak bola 7 lawan 7 dengan teman-teman sekolahmu. Permainan futsal bisa dilakukan di lapangan bola basket.
Di dalam permainan futsal tidak terdapat bola keluar karena tidak adanya garis lapangan. Bola dianggap keluar apabila telah keluar dari lapangan. Satu tim yang melakukan enam kali pelanggaran berat akan mendapat hukuman berupa tendangan bebas (free kick).