Memilih broker merupakan hal penting dalam transaksi trading forex. Memilih broker yang tidak tepat dan tidak cocok dengan gaya trading Anda dapat membuat salah dalam menerapkan strategi trading. Bahkan yang paling di jauhi trader adalah ketika margin call atau stop out.
Itulah sebabnya, memilih broker sangat penting. Bagaimana cara melihat broker yang memiliki reputasi dan kredibilitas terpercaya? Sebenarnya sangat mudah mencari broker yang memiliki reputasi bagus, yaitu kunjungi situs tersebut. Jika situsnya terlihat professional, itu bagus. Jika websitenya terlihat acak-acakan dan kurang professional, lebih baik jangan pilih broker tersebut.
Apakah segampang itu memilih broker yang baik? Tentu saja tidak, hal di atas tidak berlaku secara baku untuk menentukan sebuah broker yang memiliki kredibilitas yang terpercaya. Ada beberapa kriteria dalam memilih broker.
Kami sarankan Anda pergi ke forum-forum, bertanyalah pada trader-trader yang sudah memiliki pengalaman. Tanyakan kepada trader lainnya tentang broker yang cocok untuk Anda.
Ada beberapa poin yang harus diperhatikan sebelum memilih broker. Berikut poin-poinnya:
1. Software Platform
Sangat penting untuk memilih sebuah platform trading yang Anda merasa nyaman ketika menggunakannya. Setiap orang mempunyai sudut pandang yang berbeda ketika menggunakan platform trading, jadi cobalah sendiri broker yang menyediakan berbagai platform trading.
Ketika memilih platform trading yang nyaman Anda gunakan, sebaiknya periksa hal seperti apakah ketika Anda akan membuka posisi order, posisi langsung terbuka atau tidak. Jika ketika Anda membuka tombol order, namun posisi tidak langsung terbuka, berarti platform tersebut tidak cocok dengan tipe trader scalper.
Software platform yang sering digunakan adalah metatrader. Metatrader sangat mudah digunakan dan mudah dimodifikasi ketika akan memasukan indikator, merubah tampilan template, uji coba EA dan masih banyak lagi.
2. Account Currency
Kebanyakan broker menggunakan mata uang USD untuk kurensi deposit witdhrawl. Namun sekarang, sudah banyak broker yang menggunakan pembayaran dan penarikan menggunakan mata uang IDR melalui IB.
3. Minimal Deposit
Untuk minimal deposit, pastikan Anda memperhitungkan biaya-biaya yang akan Anda butuhkan. Misalnya, berapa jumlah deposit yang akan Anda masukan kedalam akun trading Anda, serta gunakan uang yang benar-benar bebas. Bebas disini adalah uang yang tidak Anda gunakan dalam jangka waktu tertentu seperti tabungan Anda mungkin.
Hal ini berguna untuk menjaga tingkat psikologi trading Anda. Sekarang, banyak broker yang menawarkan minimum deposit yang menarik, bahkan hanya dengan $5 saja Anda sudah bisa trading di pasar forex. Namun jika Anda menginginkan deposit dalam jumlah yang besar, misal $1,000 ke atas, pastikan broker yang Anda pilih memberikan minimal biaya pada saat deposit pertama kali. Biasanya biaya dipotong dari berapa persen total uang yang akan Anda depositkan. Jangan lupa juga lihat bagian lot minimal yang ditransaksikan.
4. Bonus dan Promo
Hampir semua broker sekarang memberikan layanan lebih bagi trader yang menggunakan jasa mereka dalam ber-trading online. Contohnya saja memberikan penawaran menarik berupa bonus deposit. Rata-rata broker memberikan deposit bonus sebesar 30% dari total deposit yang kita masukan dalam akun trading kita.
Misal Anda memilih broker A, dan Anda mendapatkan bonus 30%. Ketika Anda memutuskan untuk deposit sebesar $100, maka Anda akan mendapatkan bonus 30% nya yaitu $30. Bonus tersebut tidak bisa kita tarik sebelum kita memenuhi persyaratan. Ketika Anda sudah trading sekian Lot (sesuai peraturan broker) bonus bisa Anda tarik seperti halnya profit. Bagi yang belum memenuhi syarat withdrawal bonus tenang saja, karena bonus tersebut bisa kita gunakan sebagai tambahan beban margin saat kita membuka open posisi.
5. Minimum dan Maksimal Leverage
Banyak orang yang sebelumnya trading dalam stock saham dan komoditas tertarik pada forex karena leverage yang besar. Leverage sangat penting namun memiliki kelebihan dan kekurangan. Banyak broker yang memberikan leverage yang bervariasi. Biasanya leverage secara standar adalah 1:100 untuk akun mini dan micro.
Ingat, Anda boleh menggunakan leverage yang besar, tidak ada yang melarang. Namun ketika Anda menggunakan leverage yang besar, berhati-hati dan bijaklah dalam menggunakan lot yang digunakan dalam setiap transaksi. Ketika Anda menggunakan leverage 1:1000, Anda bisa mendapatkan berkali-kali lipat profit dari balance Anda, namun bisa saja Anda kehilangan semua modal Anda.
6. Fee atau Biaya
Ada dua jenis biaya/fee, satu saat penarikan/withdrawals, dan pada setiap open posisi yang kita buka. Namun kebanyakan broker tidak meminta biaya pada saat penarikan. Ketika Anda memilih broker dan tergiur dengan penawaran yang menarik dengan spread yang kecil, namun tunggu dulu, jangan tertarik langsung begitu saja.
Lihat dulu pada bagian swap setiap pair yang ditradingkan. Ada broker yang memang memberikan spread yang rendah, namun pada swap atau fee bisa mampu mengurangi profit yang Anda dapatkan. Namun, tenang saja, bagi Anda yang muslim Anda bisa menggunakan fitur “Islamic account” yaitu Anda bisa trading tanpa dikenakan biaya sedikit pun. “Islamic account” merupakan akun yang tanpa menggunakan *bunga, fee pada setiap order yang dibuka.
7. Jumlah pair yang tersedia
Jika Anda trader yang hanya bertrading dengan pair forex standar seperti EUR/USD, GBP/USD, dan USD/JPY maka Anda bisa menemukannya pada semua broker. Lalu bagaimana dengan Anda yang tertarik dengan pair yang kurang familiar seperti GBP/NZD, GBP/AUD, atau NZD/CAD? Sebelum Anda memilih broker, pastikan broker yang Anda pilih menyediakan pair yang Anda inginkan. Atau Anda menginginkan trading pada komoditas seperti gold, silver atau oil, CFD’s dan indeks ? Pastikan broker yang Anda pilih juga menyediakannya.
8. Spread
Pada umumnya, kebanyakan broker menawarkan 2 jenis spread, yaitu fix spread atau variable spread. Pengertian dan perbedaan dua jenis spread tersebut bisa and abaca pada tulisan sebelumnya “spread”. Pastikan broker yang Anda pilih memberikan layanan spread sesuai kondisi gaya trading Anda.
9. Teknikal support
Pastikan Anda memilih broker yang memiliki teknikal support yang mendukung. Broker forex yang memiliki teknikal support yang memadai bisa dibilang sebagai broker yang professional. Anda bisa bertanya-tanya perihal broker pada situs web mereka. Bisa melalui chatting, email bahkan bisa melalaui panggilan telepon. Ada juga beberapa broker yang menyediakan fasilitas open order melalui telepon.
10. Trailing stops
Trailing stop sbisa berguna bagi Anda yang tidak terlalu suka menggunakan fitur stop loss atau take profit. Trailing berguna pada saat pasar sedang rally on trend. Jadi Anda tidak harus memindahkan stop loss atau take profit sesuai pergerakan pasar.
11. Slippage/requotes
Beberapa broker mungkin meawarkan spread yang kecil, hal tersebut sangat digemari oleh para scalper. Namun terkadang open order tidak secara langsung masuk pada harga saat itu. Hal tersebut sering disebut dengan istilah Requotes atau slippage. Anda bisa menguji broker yang sering requote atau tidak dengan membuka akun demo. Itulah salah satu kelebihan akun demo untuk menguji kredibilitas broker.
12. Transaksi Deposit dan Withdrawal Lancar
Dan point ini yang paling penting, yaitu lancar dalam proses deposit dan withdrawal. Akan sangat percuma jika Anda “capek” trading dan ingin menarik keuntungan tapi tidak bisa dan broker membekukan akun tanpa alasan. Kembali lagi tanyakan kepada para senior trader di forum-forum bagaimana kelancaran proses penarikan di suatu broker yang mereka gunakan.